Siapa yang Menjadi Imam?

Catatan: Postingan ini bukanlah tentang siapa Imam yang akan memimpin pada akhir zaman, Imam Mahdi, Imam Ahlul Bait. Ini hanyalah postingan biasa mengenai dua anak kecil yang sedang berdialog tentang Imam dalam sholat berjama’ah. Mohon maaf jika ada blogger yang berpikir jauh tentang postingan saya kali ini. #nomention :mrgreen: #gajelas

Suatu hari di waktu shubuh. Usai sholat shubuh munfarid (sholat yang dilakukan sendiri) saya bergegas menyantap sarapan pagi yang selalu sederhana karena hanya setangkup roti dan air putih (info #gapenting: saya kurang suka minum susu). Meski saya cukup konsentrasi untuk sarapan, namun telinga saya masih bisa menguasai keadaan dengan menangkap suara-suara yang ada di sekitar saya. Ketika itu saya melihat dua adik saya yang masih kecil (info #gapenting: saya masih memiliki dua adik kecil, (Hilma, Kelas 2 SDIT) dan (Lu’Lu, Kelas 0 besar TKIT)) basah dengan air wudhu dan bersiap dengan mukena mereka yang warna-warni. Dan mereka pun siap melakukan sholat bersama. Sebelum sholat terjadilah dialog cerdas antar mereka. Baca lebih lanjut

Fadhilatul Muharram for Indonesia President in 2029 (Please Support me, Dude!)

Fadhilatul Muharram

 

This title above, ah I don’t know, I just dream of it. Between conscious and unconscious. Between dream and not. Between doubting and undoubting.  Above all, I have dream for my country, INDONESIA.

 

Indonesia is a big country. It has so rich nature resources. It is the place for the biggest Muslim population in the world. But it’s so sad if you realize that Indonesia still stay on the poor rank. It never leaves that poor place. Indonesia is the worth country but why it still steered by other countries who act as the power country in this world? You have an honor, Indonesia. Let your self to be free and independent!!

 

As Indonesian people *and if I get my dream to be a future president*, I want to nationalize all Indonesia companies. No foreigners sit on there. No foreigners gain profit from my country. We the people never enjoy the rich directly. We stay inside with the poorness. But they gain all rich and enjoy it with innocent. Return them to us. Nationalize ours!

 

Then, I want human resources in Indonesia get their privilege of schooling and educate themselves. Many people here still are in illiterate case. As the next golden generation I want force-FORCE-force my people to educate themselves. To encourage them making creativity and be brave to stand independent.

 

Third, I want to grow up the economics. No loan anymore. See IMF, NO LOAN ANYMORE for INDONESIA! Because your loan ruin us. If you want to help us, JUST HELP but don’t take our resources. Get it? We are the honor nation. Don’t make us poor anymore.

 

Fourth-fifth-sixth-etc are UPHOLD the JUSTICE, SHARE the LOVE, once again BE INDEPENDENT and BRAVE, etc. We need them to make Indonesia be a worth country. The golden nation shall overcome. Wait, we still prepare it for now. No doubt anymore, because we shall overcome.

 

PS. To get Indonesian version article click here.

Fadhilatul Muharram for Indonesia President in 2029 (Please Support me, Dude!)

Fadhilatul Muharram

 

Judul diatas, ah hanya sekedar antara guyon dan tidak, mimpi dan tidak, sadar dan tidak, ragu dan tidak, main-main dan tidak. Namun terlepas dari itu semua, saya punya mimpi untuk negeri saya tercinta ini, INDONESIA.

 

Indonesia ialah Negara yang kaya dan majemuk. Dengan kekayaan alam yang melimpah dan suku dan budaya yang beragam. Indonesia pun memiliki populasi Muslim terbesar di dunia. Namun sayang, Indonesia seperti tidak punya nyali dan gigi. Hingga kini masih saja bercokol di peringkat miskin di dunia, tanpa pernah beranjak.

 

Sebagai penduduk Indonesia *dan jika saya mampu menggapai mimpi saya menjadi presiden nanti* saya ingin MENASIONALISASIKAN seluruh BUMN yang dikuasai *entah itu keseluruhan atau beberapa persen* asing. Tidak ada lagi pihak asing yang duduk disana. Tidak ada lagi pihak yang seenaknya mengeruk kekayaan kita semaunya dengan rakus. Tidak ada lagi. Tidak boleh!!!

 

Lalu saya ingin seluruh rakyat Indonesia mendapatkan haknya untuk sekolah dan mencerdaskan dirinya sendiri. Jika perlu saya ingin MEMAKSA mereka untuk BERSEKOLAH setinggi-tingginya. Karena salah satu kegagalan Indonesia ialah karena tidak memiliki SDM unggul yang cukup. Pendidikan masyarakat kita masih rendah. Ayoo sekolah!!!

 

Lalu saya pun ingin mengembangkan perekonomian kita. Tidak ada lagi hutang. Dengar IMF, TIDAK ADA LAGI HUTANG! Jika memang ingin bantu, silahkan bantu kami. TAPI JANGAN MENGHARAPKAN TIMBAL BALIK ya. BELAJAR IKHLAS dooong! Karena hutang kalian yang menghancurkan kami. Jangan buat kita miskin lagi.

 

Lalu seterusnya, KEADILAN harus DITEGAKKAN, BERBAGI CINTA DAN KASIH SAYANG, juga BERANI dalam MENGHADAPI SEGALA HAL *termasuk ngaku salah dalam menerima uang suap alias koruptor yah*. Mengaku salah juga bagian dari jiwa ksatria. Lalu diikuti tindakan minta maaf dan konkret untuk tidak mengulangi kesalan *oke, para koruptor??*….

 

Kami sebagai GENERASI EMAS akan mengatasi segalanya di masa depan, insya Allah. Kini kami tengah mempersiapkan diri untuk masa depan itu. Demi INDONESIA dan ISLAM. BISMILLAH.

 

Untuk melihat artikel versi bahasa Inggris, klik disini.